Akhirnya piknik juga. Saya dan Bilqis dari rumah pergi naik motor ke stasiun Kiara Condong. Setelah cari info akhirnya saya putuskan motor di parkir inap stasiun selama saya ke Gombong. Tarif parkir di stasiun Kiara Condong Rp. 12.000 untuk 24 jam pertama. 24 jam berikutnya biaya parkir inap sebesar Rp. 15.000. Helm bisa dititip di penitipan helm. Karena pikniknya low budget, saya memilih dicantelkan di motor yang sebelumnya dibungkus kresek besar (antisipasi basah karena hujan), lalu ditutup lagi jas hujan.
-
Kami naik kereta ekonomi Kutojaya selatan. Terakhir saya naik kereta api ekonomi itu zaman masih kuliah. Keadaan kereta sangat berbeda dengan sekarang. Sekarang bersih, ber-AC, tidak diperbolehkan merokok, bebas pengamen, pengemis, pedagang asongan, tidak ada sampah berserakan karena disediakan trash bag. Dan disediakan colokan (mungkin disesuaikan dengan kebutuhan zaman gadget).
Kereta berangkat pukul 21.00 dari Kiara Condong, dan sampai Gombong pukul 03.40 tanggal 29 April. Niat awal mau istirahat dulu di stasiun, sholat subuh, cari sarapan di dekat stasiun (saat merencanakan piknik, yang dibayangin gudeg yang di depan stasiun, tapi sekarang entah masih ada atau tidak), agak siangan baru cari hotel, masuk sesuai jam check in. Tapi kadang rencana ngga berjalan baik. Posisi waktu itu bawa anak kecil yang dibangunkan paksa dari tidurnya dan masih ngantuk. Jadilah langsung cari hotel dekat stasiun. Agar Bilqis bisa lanjutkan istirahatnya.
Saat keluar dari stasiun, langsung disambut oleh bapak-bapak becak dan bapak-bapak ojek. Karena seingatku banyak penginapan dekat stasiun, jadi saya putuskan jalan kaki. Sampai menemukan hotel Graha Putra, lokasinya masih di Jl. Stasiun, dari stasiun, kurang dari 5 menit jalan kaki sudah sampai. Tepat disebelahnya mesjid.
Hotel ini sangat sederhana, cocok untuk para backpacker, harga terjangkau, strategis (dekat ke stasiun, mesjid, dan pasar Wonokriyo) jadi tidak susah mencari makanan disini, sampai malampun banyak yang berjualan di depan pasar. Ada Nasi goreng, tahu petis, pecel lele, bubur kacang ijo, cakue, ayam goreng, dll.
Ada beberapa kamar dengan berbagai fasilitas mulai dari Rp. 60.000 sampai Rp. 150.000 / malam. Saya ambil kamar yang Rp 75.000/malam dengan fasilitas 2 bed, Kamar mandi, TV, Kipas angin. Tanpa sarapan (tapi dikasih teh manis di pagi dan sore hari). Kualitas sesuai harga. Karena aku check in 29 April jam 04.00 jadi masih dihitung 1 hari. Check out tanggal 1 Mei. Total 3 hari.
Oia, saya suka peraturan-peraturan di hotel ini. Seperti tamu lawan jenis harus bisa menunjukkan surat nikah atau KTP dengan alamat sama. Bila keluar kamar harus menggunakan pakaian rapi dan sopan. Buat saya aturan-aturan itu membuat reputasi hotel baik.
Satu lagi... Karena fasilitas kamar yang saya ambil ini minimalis, Saya sarankan untuk membawa selimut (karena saya orang gunung, jadi selimutan dengan sarung pantai sudah nyaman untuk udara Gombong yang panas), handuk, obat nyamuk, peralatan mandi, colokan terminal (untuk yang bawa peralatan elektronik lebih dari 1).
amazing
BalasHapus